terapi stem cell di Indonesia

Stem Cell (sel punca / sel induk / sel batang ) adalah sel yang punya kemampuan bisa menduplikasi diri  dan berubah menjadi sel-sel organ dan jaringan tubuh.  Ada 2 Jenis Stem Cell yaitu Stem Cell embrionik dan Stem Cell dewasa. Stem Cell Embrionik adalah sel pada blastula, fase awal dari embrio, yang mempunyai kemampuan luar biasa untuk menduplikasi diri, dan menjadi sel-sel dari semua jaringan tubuh. Stem Cell dewasa adalah sel-sel yang ditemukan di dalam makhluk hidup setelah dilahirkan. Pada masa awal penemuan stem cell dipercayai bahwa Stem Cell dewasa hanya bisa menjadi sel-sel darah, tulang dan jaringan penghubung. Tetapi dalam perkembangan teknologi stem cell  ini telah terungkap bahwa Stem Cell dewasa mempunyai kemampuan mirip dengan Stem Cell embrionik. Stem Cell dewasa adalah Sel Induk yang belum terdiferensiasi dan bisa berubah menjadi sel jaringan organ. 

Teori Regenerasi Stem Cell mengata kan bahwa Stem Cell secara alami dilepaskan oleh sumsum tulang dan beredar melalui aliran darah ke jaringan-jaringan tubuh untuk menjalankan proses regenerasi atau proses pembaharuan alami dalam tubuh. Apabila ada satu organ tubuh memerlukan regenerasi sel seperti kerusakan sel atau proses penuaan, organ yang bermasalah ini akan melepaskan senyawa kimia yang akan menarik Stem Cell ke organ tersebut. Stem Cell yang sudah dilepaskan oleh sumsum tulang kemudian mengikuti senyawa kimia tadi, meninggalkan aliran darah dan bermigrasi ke sel organ tubuh tersebut. Disana stem cell tersebut akan berubah menjadi sel dari organ untuk mendukung proses pembaharuan alami. Dengan adanya proses regenerasi ini maka Stem Cell disebut sebagai sel induk atau sel awal yang belum terdiferensiasi

Pertama kali pada pertengahan tahun 1990, penelitian Stem Cell embrionik manusia dikembangkan di dalam tabung percobaan. Para ilmuwan telah berhasil mengembangkan stem cell dan membuat stem cell berubah secara kasat mata menjadi berbagai macam sel, seperti sel kulit, sel rambut, sel hati, sel tulang, sel darah, dsbnya. Namun ketika para ilmuwan mulai meneliti Stem Cell dewasa, kerja keras mereka t kurang maksimal, karena Stem Cell dewasa sulit berkembang di dalam tabung percobaan. Hal ini menjadi sebab yang mengarah pada gagasan bahwa Stem Cell embrionik lebih punya potensi daripada Stem Cell dewasa.  Ditambah lagi, ada masalah etika yang berhubungan dengan penggunaan Stem Cell embrionik menggiring pandangan yang tidak proporsional dalam masyarakat. 

Akan tetapi perkembangan penelitian terakhir sudah membuktikan bahwa Stem Cell dewasa mempunyai kemampuan regenerasi sel yang sebanding dengan Stem Cell embrionik di dalam tubuh manusia.  Banyak studi klinis telah membuktikan bahwa dengan melepaskan Stem Cell dewasa dari sumsum tulang dapat membantu mendukung proses pembaruan jaringan dan organ tubuh secara alami.

RENEW adalah kombinasi padat nutrisi mikro dari tumbuh tumbuhan yang bertugas mendukung pembaharuan sel dan pelepasan sel induk dewasa. Kandungan RENEW adalah Trio unik mikroalga air tawar AFA Extract (Aphanizomenon flos-aquae), Fucoidan (Undaria Pinnatifida) dan Cordyceps Sinensis menghasilkan lebih dari 65 vitamin, mineral, asam amino, asam lemak esensial, polisakarida, sterol, dan fitonutrien. Renew memberikan solusi untuk mendukung fungsi seluler yang optimal, memulihkan Kesehatan, Keremajaan & Kecantikan dari dalam ke luar.

AFA Extract  diekstraksi dari ganggang air tawar AFA – Aphanizomenon Flos Aquae yang tumbuh dilingkungan alami di danau Klamath, Oregon USA,  yang telah dikonsumsi secara luas oleh masyarakat sekitarnya.  Mengandung campuran dari dua senyawa yaitu molekul L-selectin, mendukung pelepasan alami Stem Cell (sel-sel CD34+) dari sumsum tulang. Senyawa lain adalah Migratose yang kaya akan polisakarida yang dapat mendukung proses migrasi Stem Cell dari aliran darah ke jaringan sel tubuh.

Cordyceps Sinensis merupakan jamur ascomycetes tahunan yang berkerabat dekat dengan jamur. Jamur unik ini telah ada dihargai oleh orang Tibet dan Tiongkok kuno karena khasiat obat dan meningkatkan umur panjang.
Komponen bioaktif Cordyceps meliputi nukleosida tingkat tinggi, polisakarida, sterol, protein, asam amino, dan polipeptida. Kombinasi komponen bioaktif ini mengurangi stres oksidatif, meningkatkan fungsi neurologis, dan mendukung kadar glukosa darah dan kolesterol yang sehat. Cordyceps meningkatkan fungsi kekebalan tubuh melalui berbagai cara jalur; termasuk: meningkatkan produksi sitokin proinflamasi, menyeimbangkan kembali sel T regulator dan sel Th17 rasio, dan mendukung jalur faktor Nuklir kappa B (NF-B).  

Penelitian terhadap jamur luar biasa ini menunjukkan kemampuannya untuk meningkatkan pembaharuan sel dalam spektrum yang luas sistem fisiologis termasuk: sistem hati, ginjal, kardiovaskular, pernapasan, saraf dan imunologi.

Undaria Pinnatifida merupakan bentuk organik Fucoidan yang biasa dikenal dengan wakame atau mekabu. Selama berabad-abad, Rumput laut yang mengandung fucoidan telah digunakan karena khasiat terapeutik. 
Lebih dari 1800 makalah penelitian ilmiah independen oleh para ahli telah dipublikasikan mengenai manfaat bioaktif komponen Fukoidan. Penelitian ini mencakup studi in vitro yang komprehensif dan juga percobaan klinis  pada manusia dan hewan. Fucoidan mengandung kalsium, yodium, tiamin (B1) dan niasin (B3) yang tersedia secara hayati dalam tingkat yang tinggi, semuanya penting untuk mengoptimalkan fungsi otak, dan produksi hormon. 
Fucoidan memodulasi sistem kekebalan tubuh melalui berbagai jalur; seperti: peningkatan mobilisasi sel induk (CD34+), peningkatan kadar imunoglobulin, aktivasi reseptor Toll-like 2 dan 3, serta menigkatkan penyembuhan dan perbaikan luka. Selain itu, Fucoidan telah menunjukkan aktivitas anti-virus melalui penghambatan pengikatan dan masuknya virus ke sel inang.
Fucoidan memberikan efek anti-penuaan yang luar biasa dengan melindungi kesehatan telomer dalam DNA melalui peningkatan produksi “gen umur panjang”: SIRT1. 

Kandungan terbanyak adalah AFA Extract.  Efek AFA Extract terhadap Stem Cell telah dicoba dalam studi double-blind, placebo controlled, “cross over”. Secara ringkas, relawan beristirahat selama 1 jam sebelum sampel darah pertama diambil yang dijadikan patokan awal atas jumlah Stem Cell yang bersirkulasi di dalam darah. Setelah pengambilan sampel darah pertama, relawan diberi AFA Extract atau plasebo (obat kosong). 30, 60 dan 120 menit setelah mengonsumsi AFA Extract atau plasebo. sampel darah diambil lagi. Jumlah Stem Cell yang bersirkulasi di dalam darah dihitung dengan Fluorescence-Activated Cell Sorting (FACS). Studi ini kemudian dilakukan lagi dengan grup relawan secara bersilang, yaitu group yang tadi mendapatkan AFA Extract sekarang mendapatkan plasebo, dan sebaliknya. Percobaan ini disebut “blind”, karena periset maupun relawan tidak mengetahui siapa yang diberi placebo maupun AFA Extract. Dari hasil percobaan ini diperoleh hasil bahwa dengan mengonsumsi AFA Extract akan  memicu penambahan jumlah Stem Cell secara signifikan s.d. 25% 

Kandungan RENEW yang lain yaitu CORDYCEPS (Miselium Cordyceps Sinensis) dan FUCOIDAN (Undaria Pinnatifida Extract) telah banyak diteliti secara independent oleh para ahli. Kedua bahan alami ini sudah terbukti bisa meningkatkan pembaruan sel, meningkatkan imunitas tubuh dan mencegah penuaan / anti aging. Jurnal penelitian bisa di download disini. KLIK   

Menurut percobaan ilmiah yang sudah dipublikasikan bahwa konsumsi 1 gram AFA Extract akan mendukung pelepasan stem cell secara alami dan meningkatkan jumlah Stem Cell yang bersirkulasi di dalam darah sebanyak 25% .

RENEW bisa memberikan manfaat lebih banyak jika diminum sebelum tidur, karena tubuh cenderung memperbaharui diri lebih baik saat tidur. Pada saat ini, dengan data yang sudah ada dalam percobaan, cara terbaik minum adalah 3 kapsul RENEW, dengan sekali atau dua kali setiap hari, pada malam hari atau pagi.

 

Tidak,  RENEW tidak akan mengosongkan sumsum tulang kita. Sumsum tulang secara alami akan terus menerus memproduksi Stem Cell dalam sepanjang kehidupan seseorang. Stem Cell yang dilepaskan oleh sumsum tulang bertanggung jawab untuk pembaharuan regenerasi secara konstan sel-sel darah merah dan sel darah putih.

Penambahan 25-30% jumlah Stem Cell yang beredar di dalam darah adalah sangat baik dan tidak membuat sumsum tulang menjadi rusak. Jumlah sumsum tulang yang aktif + 2.6 kg, dengan lebih dari 1.5 triliun sel-sel sumsum. Penambahan 25-30% dalam jumlah Stem Cell yang beredar di dalam aliran darah karena dipicu oleh konsumsi Nutrisi Stem Cell RENEW setara dengan 3 s.d. 4 juta stem cell, adalah jumlah yang kecil jika dibandingkan dengan total keseluruhan Stem Cell yang ada di sumsum tulang. Stem Cell yang tidak mencapai jaringan tubuh atau menjadi sel-sel darah, kembali ke sumsum tulang.

Hanya Stem Cell embrionik yang selama ini dihubungkan dengan perkembangan pertumbuhan sel yang menyimpang. Stem Cell yang ada pada jaringan tubuh tertentu seperti mukosa usus juga bisa memainkan peranan di dalam pertumbuhan yang tidak wajar. Tetapi Stem Cell yang dilepaskan dari sumsum tulang tidak pernah dihubungkan dengan masalah tersebut.

Selain itu Nutrisi Stem Cell RENEW tidak mengandung Stem Cell, tetapi melalui penelitian telah terbukti bisa meningkatkan jumlah stem cell yang beredar dalam tubuh. RENEW terbuat dari bahan bahan alami yang sudah dibuktikan oleh para peneliti independen 

Stem Cell yang beredar dalam aliran darah dapat menuju ke berbagai organ tubuh yang membutuhkan dan akan menjadi sel dari organ tersebut, Stem Cell membantu organ tersebut untuk meregenerasi sel yang rusak serta mengembalikan fungsi organ tersebut secara optimal. Studi terbaru menunjukkan bahwa jumlah Stem Cell yang beredar menjadi faktor kunci dari kesehatan seseorang. Semakin banyak jumlah Stem Cell yang beredar dalam tubuh, semakin besar juga  kemampuan tubuh untuk menyembuhkan dirinya sendiri.

Komposisi RENEW adalah bahan alami yang sudah dibuktikan secara ilmiah berguna untuk pembaruan sel.  AFA extract terbuat dari ekstrak tumbuhan ganggang air tawar Aphanizomenin Flos-Aquae (AFA). AFA tumbuh secara alami di danau yang lingkungannya masih murni di Selatan Oregon, Amerika Seritkat. AFA dipanen secara alami, tidak dibudidayakan atau dimanipulasi dengan berbagai cara, tidak ada rekayasa modifikasi genetik. 

Banyak orang berpendapat  bahwa semua ganggang adalah sumber iodine. Hal ini tidak berlaku bagi ganggang air tawar AFA – Aphanizomenin Flos-Aquae. Dosis harian yang direkomendasikan untuk iodine adalah 150 mcg. AFA mempunyai kandungan yang sangat sedikit, hanya 0.39 mcg per gram. Sebaliknya ganggang laut dan rumput laut mempunyai kandungan iodine yang sangat banyak. Sebagai contoh, 1 gram Kelp dari spesies Laminaria digitata mengandung hampir 5.000 mcg iodine. Garam beryodium mengandung 100 mcg per gram dan satu sendok teh garam beryodium mengandung 400 mcg iodine. Contoh lain makanan yang mengandung iodine adalah sepotong roti yang mengandung 6 mcg dan telur setengah matang mengandung 14 mcg iodine.

Karena RENEW tidak dimaksudkakan untuk mengobati penyakit tertentu dan sebagaimana halnya dengan suplemen makanan lain, jika Anda sedang dirawat oleh dokter atau sedang dalam proses pengobatan, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum minum RENEW. 

Hal ini berkaitan dengan obat yang disebut Coumadin atau Warfarin. Orang-orang yang minum warfarin selalu diingatkan oleh dokter mereka untuk memperhatikan jumlah Vitamin K dalam makanan mereka.

Seperti halnya makanan lain, AFA extract mengandung vitamin K alami. Konsumsi AFA sama saja seperti makan makanan lain yang mengandung vitamin K seperti brokoli atau bayam. Takaran Harian Yang Direkomendasikan untuk vitamin K adalah 80 mcgs. Jadi 3 kapsul AFA Extract mengandung  40 mcgs vitamin K, atau ½ dari Takaran Harian Yang Direkomendasikan. Berikut adalah contoh perbandingan dengan makanan lain, satu mangkok brokoli mentah dicacah, mengandung 110% dari Takaran Harian Yang Direkomendasikan (atau 88 mcg) vitamin K. Satu mangkok bayam, segar, direbus, mengandung 555% dari Takaran Harian Yang Direkomendasikan (atau 444 mcg) vitamin K.

Untuk pengobatan selain antikoagulasi, tidak ada interaksi atau kontraindikasi yang terjad,i kecuali secara teori hanya ada interaksi dengan obat antidepresan. AFA Extract mengandung nutrisi alami yang disebut PEA (phenylathylamine) sama seperti beberapa makanan alami lainnya. PEA secara alami diproduksi oleh otak dan dikenal dalam literatur sebagai pendukung emosi dan enerji mental. PEA adalah senyawa alami yang diproduksi oleh otak jika seseorang merasa puas atau senang; senyawa ini disebut sebagai “Molekul Suka Cita”. AFA mengandung PEA kira-kira 5 mg per gram AFA. Interaksi dengan antidepresan tidak pernah dilaporkan, ini hanyalah pertimbangan teoritis saja dan tentunya harus konsultasi dengan dokter yang merawat

Karena AFA extract mengandung PEA maka secara teori ada kemungkinan akan terjadi kontraindikasi dengan pasien penyakit mania atau bipolar. Akan tetapi Ini hanya kajian teoritis saja dan orang harus mengkonsultasikannya dengan dokter mereka sebelum minum AFA. 

AFA Extract mendukung pelepasan alami Stem Cell tubuh. Ada kemungkinan secara teoritis terjadi kontraindikasi dengan orang-orang yang mengalami masalah dengan sumsum tulangnya. Ini hanya teoritis saja dan tidak didasarkan atas kejadian tertentu. 

Produk RENEW tidak mengandung Stem Cell dari jenis apapun dan tidak berkaitan dengan embrionik Stem Cell atau pengobatan dengan menggunakan Stem Cell dari jenis apapun. Produk kami disebut sebagai nutrisi stem cell, yang bisa memberikan manfaat dalam penambahan jumlah stem cell.    

Sel-sel di dalam tubuh berganti dan diperbaiki secara terus menerus. Sel-sel baru akan mengganti sel mati atau sel rusak secara terus menerus. Stem cell berperan dalam pembaruan jaringan. Sebagai contoh organ dalam tubuh  Anda secara tuntas melakukan pembaruan diri mereka dalam jangka waktu:

  • Lapisan usus setiap 5 hari
  • Kulit setiap 27 hari
  • Sel-sel darah merah setiap 90 hari
  • Organ Hati setiap 3 tahun
  • Organ Pankreas setiap 4 tahun
  • Paru-paru setiap 4-5 tahun
  • Jantung setiap 20-25 tahun

RENEW adalah produk yang vegetarian/vegan yang tidak mengandung gula, pewarna buatan, aroma buatan, soya, produk susu, ragi atau bahan pengawet.